Diburu waktu untuk segera menyelesaikan tugas kantor yang sudah menungu segera diselesaikan, Membuat pagi hari ini seolah-olah berada dilintasan lari estafet. Mengumpulkan segala daya dan upaya hanya agar tak terlambat sampai dikantor dengan tepat waktu. Maklumlah, namanya juga karyawan baru, paling tidak harus menunjukan dedikasi yang tinggi terhadap pekerjaan dan kantor tempat kita bekerja. Setelah menunggu beberapa saat, akhirnya datang juga driver ojol (ojek online) yang dipesan lewat layanan aplikasi yang bisa langsung diunduh di telepon seluler. Disepanjang perjalan menuju kekantor sesekali kami sempatkan mengobrol dengan abang ojol. Seru juga, nampaknya abang driver yang satu ini memang doyan ngobrol dan sesekali juga melontarkan guyonan-guyonan lucunya. Dia bercerita bahwa, menjadi seorang driver ojol bukanlah kehendak awal. Permasalahan ekonomi dan masalah biaya Pendidikan bagi seorang anak yang masih mengenyam Pendidikan dibangku sekolah dasar mau tidak mau dia harus kerjakan, apalagi setelah dapat PHK dari tempat kerjanya dulu, semakin menjadi sebuah dilema tersendiri bagi abang ojol ini.
Tak terasa kami sudah berada tepat didepan kantor tempat saya bekerja. Saya lihat jam ditangan, cepat sekali sampainya gumam saya dalam hati. Tak segan bagi saya untuk memberikan sedikit tambahan sebagai bukti bahwa apa yang telah dilakukan abang ojol ini setidaknya sudah menghindarkan diri dari yang namanya keterlambatan hadir ditempat kerja. Lagipula, mereka memang layak kok mendapatkan itu, walau sebenarnya mereka sendiripun tak pernah memintanya.
Menjadi driver ojek online bisa dirasakan sebagai sebuah berkah sendiri bagi sebagian orang yang sangat sulit untuk mendapatkan sebuah pekerjaan yang dinilai “nggak malu-maluin”. Menjadi driver ojol bukanlah sebuah hal yang merendahkan posisi mereka. Bisa dikatakan, menjadi seorang driver ojek online adalah peluang kerja yang cepat menghasilkan jika ditelateni atau dijalani dengan sungguh-sungguh. Dengan persyaratan yang tidak rumit seseorang bisa saja mendaftarkan dirinya untuk menjadi driver ojol. Seperti hal nya perusahaan jasa transportasi Gojek, sangat membuka kesempatan tersebut bagi siapa saja untuk bisa menjadi mitra mereka, karena sudah bisa dipastikan Ketika sudah menjadi mitra Gojek, secara otomatis sudah bisa dipastikan kita sudah menjadi salah satu bagian dari mereka sebagai seorang driver ojol. Yang perlu diketahui adalah bagaimana prosedur pendaftaran itu sebenarnya, selain harus memperhatikan syarat dan ketentuan yang berlaku untuk menjadi seorang driver ojol dari Gojek ini. Cara mendaftarkan diri sebagai driver ojol pun bisa dilakukan secara online, dengan syarat: warga negara Indonesia, umur minimal 18 tahun, dan maksimal adalah 65 tahun. Dan juga harus melengkapi beberapa dokumen persyaratan lain, seperti: e-KTP asli, memiliki SIM C atau D asli ( masih dalam masa berlaku), STNK dan SKPD asli ( pajak 5 tahunan yang masih dalam masa berlaku), SKCK asli atau legalisir, serta memiliki rekening bank( atas nama sendiri). Untuk kendaraan yang nantinya akan digunakannya pun harus memiliki kriteria sebagai berikut: Batas maksimal usia kendaraan 8 tahun (terhitung sejak tahun pendaftaran), Memiliki CC yang tidak boleh lebih dari 250 cc, kendaraan 4 tak ( bukan tipe; trail, sport atau touring).
Begitu segala persyaratan sudah terpenuhi, dengan begitu anda sudah dipastikan sebagai driver ojek online layanan transportasi dari Gojek. Kemudahan-kemudahan seperti inilah yang seharusnya diterapkan didunia layanan ketenagakerjaan yang ada disini. Sehingga tak aka ada lagi tingginya tingkat pengangguran seperti saat ini. Semua tak terlepas tentunya dari campur tangan pemerintah guna menanggulangi tingkat pengangguran yang tinggi.
