Jadwal yang padat, tugas kantor yang menumpuk terkadang membuat diri malas untuk sekedar beranjak meninggalkan meja kantor, walaupun itu disaat jadwal istirahat kantor sekalipun. Serba salah juga jadinya jika harus berlomba dengan waktu mengejar deadline. Dilain hal, kita diburu waktu untuk segera menyelesaikan tugas secara on time, sementara perut tak bisa diajak kompromi. Mau tidak mau, dan mungkin adalah satu-satunya jalan, dan kebetulan juga bisa memanfaatkan jaringan internet atau paket internet yang ada dikantor, akhirnya terpaksa untuk Delivery order. Ketimbang nantinya malah semakin kacau jika perut tidak segera diisi dengan makanan. Dan yang lebih parahnya lagi, bisa pingsan!
Delivery order, atau memesan makanan yang nantinya juga bisa langsung segera diantarkan merupakan terbosan penting yang dilakukan oleh para pengelola rumah makan cepat saji, atau jenis rumah makan lainnya sebagai program peningkatan pelayanan yang diberikan kepada para konsumen. Apalagi dengan situasi dan kondisi yang dihadapi kota besar seperti Jakarta ini, dimana tingkat kepadatan lalulintas serta kemacetan-kemacetan panjang yang sering dihadapinyalah yang mungkin menyebabkan sebagian orang jadi malas untuk datang langsung kerumah-rumah makan, atau restoran yang ada disekitar lingkungan tempat mereka bekerja. Sambil duduk manis, pesan menu sesuai keinginan, mereka akan datang mengantarkan makanan sesuai menu pesanan. Bukan perkara yang sulit kan?.
Seperti halnya yang kini dikembangkan juga oleh perusahaan-perusahaan layanan jasa angkutan berbasis online. Mereka sangat jeli melihat peluang yang memiliki potensi besar sebagai sumber pendapatan lebih. Apalagi, aplikasinya tersebut bisa diunduh lewat internet melalui telepon seluler sebagai perantaranya. Mungkin sebagian dari kita sudah tahu jika , kita sebut saja dengan ojol (ojek online) sudah menerapkan sistem layanan seperti itu. Dimana, mereka jugalah yang nanti akan mengirimkan pesanan yang sudah dipesan oleh kalian sesuai dengan aplikasi yang berlaku. Maksudnya, setiap pesanan yang diantarkan oleh ojol itu sudah sesuai dengan pesanan yang telah kalian order sebelumnya, jika nantinya ada kekeliruan saat kalian terima, pihak ojol secara langsung tidak dapat juga untuk disalahkan, karena tugas mereka sebatas menerima orderan, dan mengantarkannya saja. Lain halnya jika kesalahan tersebut dikarenakan adanya miss communication atau kesalah fahaman antara driver ojol dan konsumen.
Memanfaatkan padatnya waktu untuk hanya sekedar memesan makanan secara online bukanlah merupakan sebuah pemborosan yang tak berarti, Justru hal semacam ini setidaknya merupakan sebuah tindakan yang mencerminkan upaya saling menguntungkan antara anda dan si driver ojol tersebut. Jadi, manfaatkanlah dengan sebaik mungkin waktu kalian, walau dalam kondisi sepadat apapun.